Kehamilan adalah sebuah masa di mana perempuan memang begitu memperhatikan kondisi kesehatan. Sedikit saja masalah pada tubuh, tentu akan langsung mencari solusi untuk mengatasinya. Hal inilah yang membuat Moms memang dianjurkan melakukan pemeriksaan darah terutama saat hamil. Kenapa begitu? Agar Moms tahu penyebab leukosit rendah pada ibu hamil.

Dalam tubuh manusia, leukosit alias sel darah putih memang komponen darah yang mempunyai peran penting bagi sistem kekebalan tubuh. Antibodi tubuh kita dibentuk oleh leukosit sehingga ketika terjadi leukopenia (leukosit rendah), tubuh tentu sangat rentan dengan berbagai penyakit. Tentunya hal ini sangatlah tidak bagus dampaknya bagi ibu hamil yang tengah mengandung anak, dan harus benar-benar dalam kondisi sehat.

Jumlah leukosit pada setiap orang memang berbeda-beda tergantung usia. Orang dewasa pada umumnya mempunyai kisaran 4.000 – 11.500 leukosit per mikroliter darah. Moms jelas harus menjaga kandungan sel darah putih saat hamil karena jika sistem imunnya buruk, akan mempengaruhi perkembangan janin. Supaya memahami apa sih penyebab leukosit rendah pada ibu hamil, ulasan berikut layak dipertimbangkan.

BACA JUGA: Apa Penyebab Leukosit Tinggi pada Ibu Hamil?

Gejala Leukosit Rendah

Dalam pengamatan langsung, gejala leukopenia memang tak mudah dikenali. Hanya saja Moms mungkin bisa lebih waspada jika mengalami beberapa hal berikut ini:

  • Demam, badan menggigil hingga pegal dan sakit kepala
  • Diare terus-menerus sampai disertai darah
  • Mual dan muntah parah
  • Nafsu makan berkurang sampai terasa sangat lemas
  • Ruam-ruam di beberapa bagian kulit
  • Nyeri di perut, nyeri saat buang air kecil hingga sesak napas

Tentu jika Moms mengalami hal-hal seperti di atas dalam kondisi mengandung, ada baiknya melakukan serangkaian pemeriksaan darah ke dokter. Jangan lupa memberikan informasi kepada dokter mengenai obat-obatan tertentu yang ibu hamil konsumsi termasuk epinephrine, allopurinol, aspirin, heparin, kortikosteroid, quinine, atau triamterene

BACA JUGA: 6 Jenis Makanan yang Dilarang untuk Ibu Hamil Trimester Pertama, Wajib Tahu Moms!

Penyebab Rendahnya Kandungan Sel Darah Putih Pada Ibu Hamil

Penyebab Leukosit Rendah Pada Ibu Hamil
Penyebab Leukosit Rendah Pada Ibu Hamil

Apakah leukosit berbahaya bagi ibu hamil? Jika kandungannya terlalu tinggi atau terlalu rendah jelas sangat bahaya. Seperti yang sudah disebutkan, leukopenia bisa membuat Moms mudah sakit yang akhirnya berimbas ke kondisi janin. Jika Moms mengalami leukopenia di usia kehamilan muda, tentu tumbuh kembang janin tidak maksimal dan membuat kehidupannya bisa saja terancam.

Lantas, apa sih penyebab leukosit rendah pada ibu hamil? Berikut beberapa di antaranya:

  • Infeksi virus seperti HIV atau hepatitis sehingga kinerja sumsum tulang bermasalah
  • Ibu hamil mempunyai kelainan bawaan sehingga fungsi sumsum tulang bermasalah
  • Adanya penyakit autoimun seperti lupus
  • Penyakit kanker atau lainnya yang merusak sumsung tulang
  • Kondisi sarkoidosis yakni menumpuknya sel radang (granuloma) di beberapa bagian tubuh
  • Efek samping kemoterapi, radioterapi dan konsumsi antibiotik tertentu

Cara Mengatasi Leukopenia Pada Ibu Hamil

Dengan dampaknya yang cukup buruk untuk kehamilan, tentu Moms harus segera melakukan pemeriksaan jika ada kondisi janggal pada tubuh. Dokter tentu akan memberikan perawatan dan pengobatan yang tepat, supaya leukosit bisa langsung kembali normal tanpa mengganggu tumbuh kembang janin. Nah, supaya mempercepat kondisi tersebut, ada beberapa makanan yang bisa Moms konsumsi.

Mulai dari makanan yang mengandung asam lemak omega-3 seperti minyak ikan, salmon, bayam, lalu teh hijau, bawang putih, buah pepaya, kacang-kacangan, biji-bijian, yoghurt, hingga aneka makanan yang tinggi vitamin B6, B12 dan asam folat. Hanya saja kembali lagi, agar penyebab leukosit rendah pada ibu hamil bisa teratasi dengan maksimal, Moms harus berkonsultasi dulu dengan dokter kandungan yang tepat.