Daging kambing menjadi salah satu makanan enak yang banyak disukai orang. Nah, tentu semua orang juga tahu mitos jika daging kambing mengandung kolesterol yang cukup tinggi. Jadi bolehkah ibu hamil konsumsi daging kambing?
Ada juga anggapan jika ibu hamil yang makan daging kambing akan mengalami keguguran. Tapi disisi lain, hingga saat ini belum ada satupun penelitian ilmiah yang bisa membuktikan anggapan tersebut.
BACA JUGA: Moms Wajib Tahu! Makanan yang Dilarang untuk Ibu Hamil 1 Bulan
Manfaat Daging Kambing Bagi Ibu Hamil
Ibu hamil makan daging kambing tentu saja diperbolehkan, tetapi dalam batas konsumsi yang wajar jangan sampai berlebihan. Dalam daging kambing memiliki banyak manfaat untuk kesehatan ibu dan janinnya jika dikonsumsi dalam jumlah yang tepat. Simak berikut ini.
- Daging kambing memiliki kandungan zat besi tinggi yang berfungsi menjaga hemoglobin dalam darah. Hemoglobin juga berfungsi sebagai pembentuk sel darah merah agar ibu bisa terhindar dari anemia.
- Mengandung Zinc, zinc membantu untuk meningkatkan sistem kekebalan pada janin Moms. Kandungan zinc juga membantu perkembangan janin selama dalam perut.
- Sumber protein, daging kambing adalah sumber protein yang sangat baik. Nah, protein dapat membantu pertumbuhan janin agar lebih optimal. Jika Moms sedang mengalami luka, protein mampu membantu proses penyembuhannya.
- Sumber Vitamin, tak hanya berasal dari buah dan sayur, daging kambing juga kaya akan vitamin. Daging kambing mengandung vitamin B yang bisa membakar lemak dalam tubuh. Daging kambing juga mengandung vitamin B12 untuk menjaga sistem saraf dengan kandungan esensialnya.
- Melindungi janin, konsumsi daging kambing saat hamil bisa mengurangi resiko bayi lahir dalam keadaan cacat. Kandungan kalsium pada kambing mampu menjaga kesehatan pada tulang janin.
BACA JUGA: 6 Jenis Makanan yang Dilarang untuk Ibu Hamil Trimester Pertama, Wajib Tahu Moms!
Tips Aman Konsumsi Daging Kambing bagi Ibu Hamil
Agar ibu hamil aman saat mengkonsumsi daging kambing, perlu mengikuti tips-tips berikut ini. Simak penjelasannya di bawah ini Moms.
- Sebaiknya mengolah daging kambing yang masih segar. Jangan konsumsi daging yang telah berada dalam kulkas terlalu lama karena dikhawatirkan ada kandungan bakteri berbahaya di dalamnya.
- Mengatur porsi daging kambing, saat akan dikonsumsi Moms harus bijak mengatur jumlah daging yang akan dikonsumsi. Kandungan lemak jenuh pada daging bisa memicu kolesterol yang tinggi, peradangan, dan ritme jantung yang meningkat. Sebaiknya Moms makan daging kambing dalam porsi kecil saja agar kandungan tetap aman.
- Mengolah daging kambing dengan tepat, perhatikan tingkat kematangan pada daging yang diolah. Konsumsi daging mentah tentu bisa bahaya bagi janin karena dikhawatirkan ada bakteri toksoplasmosis yang berkembang.
- Ibu hamil tidak boleh konsumsi sate kambing karena resiko belum matang sepenuhnya. Gulai kambing juga sebaiknya dihindari karena santan mengandung lemak. Sebaiknya konsumsi daging dengan di sop atau tumis yang tak menambah jumlah kalori pada masakan.
- Lengkapi dengan sayur dan buah, saat mengkonsumsi daging kambing sebaiknya diimbangi dengan makan sayuran dan buah. Kandungan vitamin dan mineral pada buah dan sayur baik untuk pertumbuhan janin.
- Perbanyak minum air putih, karena air putih mampu menetralkan lemak dalam tubuh akibat konsumsi daging kambing.
Moms terlanjur makan sate kambing saat hamil tentu tidak jadi masalah jika dalam porsi standar. Dan jangan terus-terusan mengonsumsinya setiap hari.
Jadi bolehkah ibu hamil konsumsi daging kambing? Tentu boleh asal bijak dalam membatasi konsumsi karena manfaat daging kambing pada ibu hamil juga cukup banyak. Bijak juga saat mengolahnya Moms!