Sunscreen atau tabir surya merupakan tahap skincare yang tidak bisa Moms lewatkan meskipun dalam keadaan hamil sekalipun. Penggunaan sunscreen ternyata banyak memberikan manfaat untuk Moms. Berikut pentingnya sunscreen untuk ibu hamil.

Jenis Sunscreen yang Aman untuk Ibu Hamil

Pada dasarnya terdapat 2 jenis sunscreen yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Yang pertama adalah jenis chemical sunscreen yang memiliki bahan aktif oxybenzone dan avobenzone. Jenis sunscreen ini bekerja dengan cara menyerap sinar UV kemudian memantulkannya ke luar kulit. Hanya saja ternyata jenis sunscreen ini tidak aman digunakan untuk ibu hamil dan ada baiknya Moms menghindari jenis sunscreen jenis ini.

Yang kedua adalah jenis physical sunscreen atau mineral sunscreen yang biasanya memiliki bahan aktif titanium dioxide dan zinc oxide. Jenis sunscreen ini bekerja dengan cara memblok langsung sinar UV dari permukaan kulit. Jenis sunscreen ini aman digunakan untuk ibu hamil dan Moms tidak perlu khawatir untuk mendapatkan produk sunscreen jenis ini karena sudah banyak dijual di pasaran.

BACA JUGA: 7 Rahasia Skincare untuk Kulit Berminyak Berbahan Alami

Manfaat Penggunaan Sunscreen untuk Ibu Hamil

Meskipun beberapa jenis sunscreen tidak direkomendasikan untuk ibu hamil, Moms tetap bisa menggunakan sunscreen dari jenis physical sunscreen yang aman digunakan saat hamil. Penggunaan sunscreen pada ibu hamil ternyata memiliki banyak manfaat dari pengaruh buruk sinar UV. Berikut pentingnya sunscreen untuk ibu hamil yang bisa Moms gunakan sehari-hari:

  • Melindungi Kulit dari Paparan Sinar UV

Sunscreen merupakan skincare yang dapat melindungi kulit dari bahaya sinar UV A dan sinar UV B. penggunaan sunscreen dapat digunakan sehari-hari meskipun Moms tidak melakukan aktivitas di luar rumah. Hal ini dikarenakan sinar UV A masih tetap bisa menembus kaca jendela. Bagi Moms yang hanya beraktivitas di dalam rumah, jangan sampai terlupa untuk menggunakan sunscreen ya.

  • Mencegah Kanker Kulit

Penggunaan sunscreen dapat menangkal radikal bebas yang menyebabkan risiko terjadinya kanker kulit. Hanya saja agar fungsi sunscreen dapat lebih optimal, Moms harus melakukan re-apply sunscreen ketika wajah Moms terkena air ataupun berkeringat.

Melakukan re-apply sunscreen juga bisa disesuaikan dengan kadar SPF (Sun Protection Factor) yang terkandung pada produk sunscreen yang Moms gunakan. Cara perhitungan lama sunscreen adalah dengan mengalikan kadar SPF dengan 10 menit penggunaan. Jadi, ketika Moms menggunakan sunscreen yang mengandung SPF 30, maka akan melindungi kulit selama 300 menit atau sekitar 6 jam penggunaan. 

  •  Sebagai Anti Aging yang Aman

Salah satu produk skincare yang terbukti secara ilmiah berfungsi untuk anti aging adalah sunscreen. Terlebih saat hamil, Moms harus menghindari produk anti aging yang mengandung retinol dan turunannya. Dengan menggunakan sunscreen secara rutin di pagi dan siang hari dapat membantu mencegah penuaan sejak dini. Meskipun hasilnya tidak instan, penggunaan sunscreen dapat membantu mencegah flek dan kerutan pada kulit wajah.

  • Mencegah Hiperpigmentasi Kulit

Paparan sinar UV B dapat membuat kulit lebih gelap, bahkan beberapa akan merasakan rasa terbakar pada kulit. Hal ini bisa Moms atasi dengan menggunakan sunscreen ketika hendak bepergian keluar rumah. Dengan menggunakan sunscreen akan melindungi kulit wajah Moms menghitam bahkan terjadi hiperpigmentasi kulit, terutama saat kondisi hamil, jenis kulit menjadi lebih sensitif.

Agar kulit wajah tetap terawat saat hamil, Moms bisa menggunakan jenis sunscreen yang aman untuk ibu hamil. Dengan mengetahui pentingnya sunscreen akan melindungi Moms dari bahaya sinar UV yang akan menimbulkan beragam risiko bagi kulit Moms. Sudahkan Moms menggunakan sunscreen pagi ini?