Moms, bukan hanya memilih makanan atau peralatan mandi saja, memilih mainan anak 1 tahun juga tidak boleh sembarangan. Pasalnya, banyak mainan memiliki kriteria untuk siapa dimainkan. Jika Moms membeli mainan, di bagian tertentu biasanya ada keterangan bagi usia berapa mainan tersebut diperuntukkan.
Sepintas mungkin ini akan membingungkan. Tetapi, jika Moms memahami, Moms pasti merasa mudah menentukan mainan apa saja yang cocok untuk anak dengan usia 1 tahun. Sebab, memilih mainan tidak sulit. Moms, hanya perlu memperhatikan langkah-langkah yang akan diulas di bawah ini.
BACA JUGA:
Yuk, Berani Bisnis! 4 Bisnis Mainan Anak yang Aman dan Edukatif
Kinetic Motion Play Sand: Mainan Pasir Kinetik untuk Anak
Pahami dulu perilaku anak usia 1 tahun ya, Moms
Bukan hanya berat badan dan ukuran tubuhnya saja yang bertambah. Si kecil yang usianya sudah mencapai satu tahun juga akan mengalami perkembangan sikap. Beberapa diantara perkembangan tersebut adalah:
- Si kecil sudah mulai belajar berjalan. Tanda-tandanya, mereka sudah mulai berdiri dan berpegangan pada dinding atau meja. Kadang-kadang, si kecil juga memegang erat pundak saat Moms duduk di dekatnya. Itu artinya, tidak lama si kecil sudah akan mulai berjalan.
- Saat usianya sudah satu tahun, si kecil mulai senang bermain dompet atau kotak tertentu di rumah. Si kecil mulai senang mengeluarkan seluruh isi dompet yang Moms punya. Kadang, tiba-tiba Moms menemukan si kecil mengeluarkan pakaian yang Moms tata di dalam lemari. Betul, kan, Moms?
- Si kecil sudah mulai mengasah kemampuan motoriknya lebih intens. Salah satu tandanya, bisa Moms lihat pada kemampuan si kecil memegang benda-benda yang Moms berikan. Si kecil juga ingin memegang sendok dan makan sendiri tanpa perlu Moms bantu. Ya, meskipun hasilnya berantakan.
- Si kecil mulai sadar dengan dunia. Hal ini pula yang membuat si kecil selalu ingin turun dan tidak mau digendong. Si kecil juga sudah mulai mengenal warna serta bentuk.
Tentukan mainan yang sesuai
Mengetahui perkembangan anak, sedikit banyak akan membuat Moms paham permainan apa yang sebaiknya diberikan kepada si kecil. Misalnya, untuk menguatkan pijakan kakinya, Moms memberi si kecil mainan anak 1 tahun berupa mobil-mobilan yang dinaiki dan bergerak dengan kaki.
Selain itu, kebiasaan si kecil mengeluarkan barang dari dalam kotak, akan menginspirasi Moms untuk memberikan mainan balok warna. Moms bisa mengajak anak mengeluarkan balok warna dari kotak, dan mengajaknya memasukkan kembali. Tentu saja seraya mengenalkan warna pada anak. Tidak hanya itu, balok warna bahkan juga bisa digunakan untuk mengasah kemampuan motorik si kecil.
Bagaimana jika memberinya mainan alat musik? Boleh juga. Si kecil pasti tertantang untuk memainkannya. Jika tidak, Moms bisa memberinya mainan telepon-teleponan. Biasanya, si kecil akan rajin memencet tombol dan mendengarkan suara yang keluar secara berulang.
3. Pastikan bahan yang digunakan aman
Setelah Moms memilih mainan yang sesuai, selanjutnya Moms harus pastikan bahan yang digunakan untuk mainan tersebut aman. Pada beberapa mainan, memang ditemukan bahan yang digunakan tidak aman. Terutama bahan yang digunakan untuk mewarnai mainan.
Pastikan juga, mainan tersebut tidak memiliki sudut yang runcing. Sebab, sudut yang runcing akan sangat rawan melukai si kecil saat tengah bermain. Jika Moms ingin mengajak anak melukis dengan tangan, Moms perlu pastikan bahan cat yang digunakan aman. Hal ini harus lebih Moms perhatikan terutama jika si kecil masih senang menjilat benda yang dipegangnya.
Cara di atas tentu sudah cukup untuk mendapatkan mainan anak 1 tahun bagi si kecil. Kuncinya, teliti dan selektif. Itu saja, Moms.
