Setiap pasangan yang akan menikah disarankan untuk melakukan tes ada tidaknya penyakit seksual sebelum menikah. Perlu juga untuk mengetahui berbagai gejala infeksi menular seksual pra-nikah.
Hal ini bisa mencegah dari tertularnya penyakit seksual. Selain itu, hal ini juga untuk mencegah terjangkitnya penyakit menular tersebut kepada calon anak suatu hari nanti. Kasus penularan ini sangat marak melalui pernikahan dimana salah satu dari pasangan sudah mengidap penyakit menular seksual. Apa saja gejala tersebut? Bisa simak berikut.
BACA JUGA: Penting Moms! Yuk Kenali 5 Jenis Kanker pada Wanita Ini
1. Alat Kelamin Terasa Gatal Bahkan Terbakar
Gejala penyakit infeksi menular seksual yang pertama adalah alat kelamin terasa gatal dan juga terbakar. Berbagai penyakit seksual yang akan mengalami gejala ini adalah klamidia, trikomoniasis, gonore, dan juga herpes genital. Penyakit ini dapat menular ke pasangan seks tanpa menggunakan kondom.
Itulah mengapa tidak disarankan untuk bergonta-ganti pasangan seks. Potensi terkena penyakit ini akan semakin tinggi saat melakukan seks dengan usia di bawah 25 tahun. Pada wanita, rasa gatal dan terbakar ini sering diasosiasikan sebagai penyakit lainnya, sehingga bisa berubah menjadi semakin parah saat tidak mendapatkan penanganan.
2. Keluar Cairan Berbau Tidak Sedap dari Kelamin
Penderita yang sudah terjangkit penyakit menular seksual dapat mengalami gejala umum infeksi menular seksual berupa adanya cairan yang keluar dari alat kelamin dan bau tidak sedap. Hal ini terjadi baik pada penderita pria maupun perempuan. Biasanya pada perempuan, cairan keputihan juga dapat berubah menjadi selain putih.
Bagi pasangan yang sudah menikah dan mengalami hal ini, ada baiknya segera pergi berkonsultasi kepada dokter. Hal ini untuk mendapatkan diagnosis apakah itu masalah pada vagina yang lain atau akibat penyakit menular seksual. Diagnosis secara dini dapat mencegah terjadinya penyakit kanker serviks pada perempuan.
3. Terasa Sakit Setiap Buang Air Kecil
Tanda dan gejala infeksi menular seksual yang juga harus diketahui adalah adanya rasa nyeri atau sakit setiap kali buang air kecil. Biasanya rasa nyeri ini juga disertai dengan gejala dari penyakit menular seksual lainnya untuk bisa memastikan apakah benar terkena penyakit menular ini atau tidak.
Jika gejala yang terasa hanya pada poin nyeri setiap buang air kecil, bisa jadi ada infeksi di kandung kemih ataupun batu ginjal yang luruh ke uretra. Pastikan untuk segera berkunjung dan konsultasi ke dokter untuk bisa mendapatkan diagnosis yang tepat.
BACA JUGA: Kenali Sejak Dini, 4 Gejala Infeksi Mulut Rahim yang Penting Moms Tau
4. Sering Demam
Penderita dari penyakit menular seksual sering menggigil dan mengalami demam tanpa ada penyebab yang jelas. Tidak akibat digigit nyamuk maupun flu. Demam merupakan bentuk pertahanan tubuh untuk menghasilkan imunitas melawan kuman penyakit dalam tubuh.
5. Sering Nyeri di Perut Bagian Bawah
Salah satu gejala yang pasti terjadi bagi penderita penyakit menular seksual adalah adanya rasa nyeri pada perut bagian bawah dan disertai dengan gejala lain yang sudah dijelaskan. Rasa nyeri ini terasa sering dan terus-menerus. Saat hal ini terjadi, disarankan untuk segera datang ke dokter untuk mengetahui sudah terkena penyakit apa.
Pada wanita, hal ini bisa merujuk pada gejala infeksi mulut rahim, kanker rahim, dan juga bisa jadi ada masalah pada bagian kandung kemih apabila hanya menunjukkan satu gejala saja. Untuk bisa mendapatkan hasil yang pasti sudah pasti harus atas diagnosis dokter.
Calon Moms harus mengerti akan seluruh gejala infeksi menular seksual ini untuk bisa mengetahui apakah pasangan benar-benar bersih atau tidak. Hal ini bertujuan untuk bisa melahirkan momongan yang juga sehat.