Sakit perut sebelah kiri saat hamil apakah berbahaya atau normal ya Moms? Daripada terus menerka, Moms harus tahu jawabannya. Jawabannya akan Moms dapatkan di bahasan artikel ini.

Tak hanya Moms saja yang mengeluhkan kondisi ini.  Jika Moms mengalaminya, maka bisa dikatakan bahwa hal tersebut bukanlah sebuah fenomena baru. Simak terus artikel ini untuk jawabannya ya Moms.

Baca Juga : Kram Perut di Masa Awal Kehamilan, Apa Penyebabnya?

Sakit Perut Sebelah Kiri Saat Hamil, Berbahayakah?

Nyeri perut sebelah kiri hamil bahayakah, ada yang bahaya ada yang tidak. ada beberapa kemungkinan yang bisa menyebabkan sakit perut ini. Berikut alasan normal dan tidak normal sakit tersebut terjadi.

1. Penyakit Preeklampsia

Bahasan pertama adalah soal sakit perut bagian kiri sering terjadi. Kemungkinan pertama adalah penyakit preeklamsia.

Apakah preeklampsia itu? Penyakit ini  diakibatkan oleh tekanan darah yang tinggi yang membuat perut bagian kiri Moms sakit. Selain tekanan darah yang meningkat, ada hal lain yang menyebabkan nyeri  tersebut.

Pada usia kehamilan 20 minggu, protein dalam tubuh akan meningkat. Akibatnya kencing yang dikeluarkan akan mengandung protein tersebut. Nyeri perut karena ini, biasanya berada di bawah iga.

Selain nyeri, gejala ini disertai dengan bengkak kaki, pandangan kabur, dan mual. Selanjutnya ada infeksi saluran kencing. Tak hanya saat hamil saja Moms, orang tak hamil pun juga bisa mengalaminya. Selain nyeri di perut, akan ada rasa nyeri saat kencing.

Siapa sangka, ketika Moms merasa sulit menahan kencing, hal ini juga dapat menjadi salah satu gejala ISK. Jika sudah parah, kencing akan disertai dengan darah. Demam, mual, dan muntah, juga bisa saja menyertainya.

2. Abrupsio Plasenta

Kemungkinan terakhir adalah abrupsio plasenta. Penyakit ini berupa lepasnya plasenta pada rahim. Bahayakah sakit perut sebelah kiri saat hamil yang disebabkan oleh gejala tersebut? Tentu saja tetap berbahaya.

Nyeri yang dirasakan akan terus menerus. Perut Moms juga akan menegang karena penyakit ini. Bahkan juga akan disertai dengan pecahnya air ketuban. Ini akan membahayakan Moms dan si bayi.

Jadi, sakit perut sebelah kiri saat hamil apakah memberikan bahaya tersendiri bagi Moms dan janin? Meskipun ada yang tidak normal, tetapi kondisi ini rupanya juga bisa berarti Moms baik-baik saja. Bisa saja Moms hanya kembung atau konstipasi saja. Siapa sangka, hormon progesteron yang meningkat menjadi penyebabnya.

Perut kembung dan banyak gas akan membuat perut terasa nyeri. Kesulitan dalam buang air besar juga wajar saja membuat sakit perut.

Kontraksi palsu atau kontraksi Braxton Hicks bisa jadi kemungkinan selanjutnya. Nah, kontraksi yang palsu ini apakah berhubungan dengan pertanyaan bahayakah sakit perut sebelah kiri saat hamil muda? Tentu saja tidak. Ini bisa terjadi saat trimester pertama hingga menjelang kehamilan.

Kontraksi akan terasa, namun tak sesakit kontraksi yang sesungguhnya. Intensitas rasa sakit ini akan semakin sering. Terlebih saat menjelang persalinan.

3. Peregangan Ligamen

Kemungkinan terakhir bisa saja Moms mengalami peregangan ligamen. Ligamen yang berupa jaringan ikat untuk menggantung rahim Moms meregang. Ini akan membuat perut Moms terasa sakit.

Bagian yang sakit bisa di kiri dan bisa di kanan. Tepatnya berada di perut hingga selangkangan. Rasa sakit ini akan terjadi tiba-tiba.

Namun Moms tak perlu panik. Rasa ini normal dan akan cepat pergi sendirinya. Moms yang hamil di trimester kedua akan sering mengalami rasa ini.

Sakit perut sebelah kiri saat hamil, apakah memberikan dampak negatif? Kini Moms sudah tahu jawabannya! Selanjutnya Moms bisa lebih mengerti apa arti rasa sakit di bagian perut kiri. Jika sakit perut disertai gejala lain maka Moms bisa konsultasi ke dokter. Gejala lain yang dimaksud berupa mual, demam, muntah, nyeri, dan lainnya.