Susu hypoallergenic adalah jenis susu formula yang sudah diproses sedemikian rupa sehingga proteinnya pecah. Dengan begini susu menjadi lebih mudah dicerna oleh si kecil dan tidak akan menimbulkan reaksi alergi. Selain alasan utama ini, masih ada alasan lain mengapa susu formula hypoallergenic adalah susu yang terbaik.
Penasaran Moms apalagi alasannya yang membuat jenis susu ini lebih baik dan bagus untuk si kecil? Kalau ingin tahu, simak saja langsung informasinya berikut ini Moms.
1. Membantu Perkembangan Sistem Pencernaan
Produk yang mengandung hypoallergenic akan membantu pergerakan otot perut sehingga lebih aktif dan konsisten. Pergerakan yang lebih aktif dan konsisten membuat sistem pencernaan bayi akan lebih cepat berkembang. Lalu bagi bayi yang biasanya sulit untuk pup, susu hypoallergenic bisa membantu mengatasinya loh Moms.
Pemberian susu yang mengandung hypoallergenic ini sama seperti susu biasa. Walaupun, jika Moms pertama kali melihat susu ini, mungkin merasa tampilannya sedikit berbeda. Tetapi, sebenarnya susu hypoallergenic sama saja kok, warna dan teksturnya sedikit berbeda karena proteinnya sudah pecah.
2. Mengandung Asam Amino yang Tinggi
Salah satu kelebihan susu hypoallergenic adalah kandungan Asam amino tinggi yang ada di dalam produk susu dan termasuk asam amino bebas. Asam amino bebas di sini adalah protein dari susu sapi yang sudah 100% berubah menjadi non alergen. Sehingga sangat aman dikonsumsi oleh bayi yang memiliki alergi susu sapi.
Asam amino yang tinggi ini sangat menunjang tumbuh kembang otak bayi . Selain itu, asam amino juga membantu proses pertumbuhan, memperbaiki jaringan tubuh, membantu membentuk hormon insulin serta tiroid, dll.
Jika dalam susu biasa, asam amino ini tidak langsung terjadi begitu saja loh Moms. Protein dari susu yang diminum si kecil harus diproses terlebih dahulu di dalam tubuh, baru bisa menjadi asam amino. Dengan mengkonsumsi susu hypoallergenic, asam amino langsung terbentuk sehingga penyerapannya jadi lebih cepat bukan?
BACA JUGA: Susu Soya untuk Bayi Alergi Susu Sapi: Ya atau Tidak?
3. Aman Bahkan Bagi yang Alergi Susu Kedelai
Tahukah Moms, bahwa 20% dari anak yang alergi susu sapi, ternyata juga memiliki kemungkinan untuk menderita alergi susu kedelai. Lalu jika keduanya alergi sebaiknya si kecil diberi susu apa? Tenang moms, walaupun si kecil memiliki alergi terhadap kedua susu tersebut, masih ada susu hypoallergenic.
Produk hipoalergenik ini tidak akan memberikan efek alergi seperti susu kedelai. Dimana apabila bayi ternyata alergi susu kedelai, ia akan merasa gatal dan muncul bintik-bintik merah di sekitar mulut. Reaksi alergi yang lebih serius akan menimbulkan bengkak pada mulut, hidung berair, diare, dan juga mual.
Tidak mau bukan kalau si kecil sampai mengalami hal itu? Apabila Moms ragu jika reaksi tersebut disebabkan oleh alergi susu kedelai, langkah yang paling tepat tentu memeriksakannya ke dokter.
4. Membantu Mengatasi Masalah Pernapasan
Alergi yang mengakibatkan si kecil sulit bernapas, bisa diatasi dengan susu hypoallergenic. Secara perlahan napas si kecil bisa kembali lancar, dan lendir serta batuk yang diderita akan sembuh.
Proses penyembuhan ini tidak akan berlangsung lama ya Moms. Jadi apabila setelah beberapa hari batuk dan cairan hidung belum juga sembuh, sebaiknya segera menghubungi dokter. Bisa saja masalah pernapasan yang muncul bukan karena alergi namun, ada sebab lainnya.
Nah, itu dia 4 alasan mengapa susu hypoallergenic adalah susu yang paling pas untuk si kecil. Bahkan, bagi bayi yang menderita alergi susu kedelai saja, susu hypoallergenic cocok loh. Semoga informasi di atas bisa membantu untuk menentukan susu mana yang paling pas dan terbaik untuk si kecil ya Moms.
