Persalinan normal adalah dambaan semua wanita, namun tidak semua keadaan mendukung ibu hamil untuk melakukan persalinan secara normal. Oleh karena itu, operasi caesar menjadi alternatif pilihan. Sebenarnya operasi caesar bukanlah hal yang buruk untuk dilakukan. Tapi bagaimana jika Moms ingin hamil setelah operasi caesar dua kali? Apakah itu berbahaya? Simak ulasan berikut.
Apakah Berbahaya Wanita Hamil Setelah Operasi Caesar Dua Kali?
Moms harus tahu, jika ibu hamil yang telah melakukan operasi caesar di kehamilan kedua biasanya akan kembali melakukan caesar untuk persalinan pada kehamilan ketiga. Biasanya dokter tidak merekomendasikan untuk melakukan persalinan secara normal setelah melakukan dua kali operasi caesar.
Apakah bisa melahirkan normal setelah 3 kali caesar atau dua kali caesar? Jawabannya bisa. Namun ada beberapa resiko yang bisa terjadi jika ibu hamil melakukan persalinan normal setelah operasi caesar dua kali.
Resiko Persalinan Normal Setelah Dua kali Operasi Caesar
Tindakan mengejan saat melahirkan normal dikhawatirkan dapat membuat sayatan bekas operasi kembali membuka. Dan menyebabkan pecahnya rahim. Sehingga dibutuhkan penjahitan ulang. Hal tersebut biasanya terjadi pada ibu hamil dalam jangka dekat, yaitu jarak kelahiran kurang dua tahun. Belum lagi jika memiliki bekas jahitan di rahim, keadaan tersebut bisa menyebabkan infeksi pada rahim.
Ibu hamil juga rentan terkena komplikasi kehamilan seperti pendarahan, hipertensi, denyut jantung yang meningkat dan pusing yang hebat menjelang persalinan. Selain itu, melahirkan normal setelah 2 kali caesar dapat membahayakan bayi, seperti bayi lahir prematur, bayi kuning dan bayi meminum air ketuban.
Operasi caesar yang dilakukan berkali kali ternyata juga memiliki resiko loh, Moms. Memang tidak ada batasan pasti berapa kali wanita melakukan operasi caesar, tetapi ada beberapa resiko yang bisa saja terjadi jika wanita melakukan operasi caesar berkali kali.
Resiko Wanita Operasi Caesar Berkali kali
Mengakibatkan Luka Jaringan Di Sekitar Rahim. Pasca operasi perut, kantung kantung jaringan yang menyerupai parut/ adhesi terbentuk dengan peningkatan ketebalannya. Hal tersebut akan menyebabkan wanita menjadi sulit melahirkan. Operasi tersebut juga bisa memicu hernia dan endometriosis.
Moms juga bisa terkena cedera usus dan kantung kemih. Pada caesar yang kedua atau lebih, adanya luka pada kantung kemih bisa saja terjadi. Resiko tersebut terjadi disebabkan karena pengikatan kantung kemih ke rahim pada caesar sebelumnya.
Pendarahan besar juga bisa terjadi setelah melakukan caesar berkali kali. Resiko dari pendarahan tersebut yaitu dilakukannya histerektomi atau pengangkatan rahim dan transfusi darah. Selain itu, semakin banyak Moms melakukan caesar, Moms juga beresiko mengalami masalah dengan plasenta. Seperti plasenta menutupi pembukaan serviks dan plasenta yang terlalu ke dalam rahim.
Adakah Solusi Untuk Hamil Lagi Setelah Operasi Caesar Dua Kali?
Moms bisa hamil lagi dengan aman dengan cara mengatur jarak kelahiran. Jarak hamil setelah caesar 2 kali yaitu minimal 18 sampai 25 bulan dengan jarak teraman yaitu hamil setelah caesar 2 tahun sampai 4 tahun.
Selain itu, Moms bisa melakukan program VBAC atau Vagina Birth After Caesarean. Yaitu melakukan persalinan secara normal bagi wanita yang pernah melahirkan secara caesar. Seperti yang sudah ditulis diatas, melahirkan normal memang memiliki resiko, namun Moms juga bisa melakukan program VBAC tersebut dengan berkonsultasi kepada dokter spesialis kandungan.
Kehamilan adalah anugerah besar dari tuhan. Moms tidak perlu khawatir untuk hamil setelah operasi caesar dua kali. Banyak kemajuan di dalam kedokteran yang dapat membantu mengurangi resiko, baik dari operasi atau persalinan normal sendiri. Tetapi Moms juga perlu mempersiapkan diri dengan berkonsultasi langsung dengan dokter untuk menetapkan keputusan yang lebih baik.
