Ketika Moms memberikan kabar bahagia mengenai kehamilan, banyak sekali masukan dan pertanyaan dari orang-orang sekitar. Tak jarang komentar atau pertanyaan yang datang justru mengarah ke body shaming pada ibu hamil. Mulai dari mengomentari bentuk tubuh hingga mengarah ke si jabang bayi dalam kandungan. Komentar-komentar ini mungkin terdengar biasa, tapi bisa membuat tidak nyaman dan justru membuat tidak percaya diri dan stres.
Kondisi ini tidak bisa dibilang wajar karena komentar-komentar yang datang justru mengomentari bentuk tubuh atau sama saja dengan bullying. Efeknya bisa berbahaya bagi kesehatan mental Moms. Terlebih lagi kebanyakan ibu hamil mudah mengalami perubahan suasana hati. Apabila Moms sedang mengalami kondisi ini, terapkan beberapa cara di bawah ini!
Tetap Berpikir Positif
Demi menjaga perasaan dan pikiran tetap baik dan positif, Moms bisa memilih dan mengolah setiap komentar maupun pertanyaan yang datang. Moms bisa menganggap komentar buruk sebagai sarana evaluasi diri untuk menjadi lebih baik, tapi jangan terlalu dipikirkan. Sementara pertanyaan yang menyudutkan Moms, anggap saja sebagai bentuk perhatian Mereka. Meski sulit, tidak ada salahnya mencoba ya Moms!
Berkonsultasi Pada Dokter
Pertanyaan dan komentar yang berlebihan tentu sangat mengganggu. Namun jangan sampai membuat Moms berkecil hati dan kurang percaya diri. Jika Moms merasa benar-benar terganggu atau menjadi sedih, stres, murung, sebaiknya segera berkonsultasi pada dokter atau psikolog. Dengan berkonsultasi, Moms akan mendapatkan nasihat, masukan dan saran sehingga bisa menciptakan dan mengembalikan pikiran positif dan kepercayaan diri Moms.
Percaya Bahwa Semua Wanita Hamil Berbeda Kondisinya
Tidak jarang komentar yang datang sering kali membandingkan kondisi kehamilan Moms dengan ibu hamil lainnya. Terlebih jika sampai menyudutkan Moms, seperti
“Si A juga hamil, tapi enggak sekurus Moms loh?”
“Moms kok perutnya masih kecil aja sih, nggak pernah makan ya!”
“Duh Moms, kok selama hamil jadi tidak segar sih, dandan dong!”
Kondisi setiap wanita hamil berbeda-beda ya Moms, tidak perlu merasa kecil hati bahkan sampai minder. Selama dokter kandungan mengatakan kondisi Moms sehat dan si kecil dalam kandungan sehat, tidak ada masalah dengan itu semua. Jika Moms memiliki pertanyaan sekecil apapun itu, langsung tanyakan pada ahlinya, jangan sampai dipendam dan membuat Moms berspekulasi yang tidak-tidak.
Hindari Menemukan Jawaban Hanya dari Internet
Cara mengatasi body shaming pada ibu hamil lainnya yaitu menghindari menemukan jawaban sendiri dari internet kemudian berspekulasi yang tidak-tidak. Usahakan saat ada pertanyaan yang datang seputar perubahan pada tubuh Moms, jangan puaskan diri Moms hanya dengan mencari tahu lewat internet.
Jika Moms memilih menemukan jawaban hanya dari internet, justru akan membuat Moms semakin berpikir negatif atas kondisi Moms saat itu. Terlebih lagi jika tidak menemukan artikel positif atas rasa penasaran tersebut. Solusi terbaiknya adalah menanyakan secara langsung kepada ahlinya. Saat masa kehamilan, Moms juga harus memfilter semua informasi yang datang dari sekitar maupun dari bacaan yang Moms baca.
Mencintai Diri Sendiri
Cara terakhir yang bisa Moms lakukan yaitu dengan mencintai diri sendiri. Hargai setiap hal yang ada dalam diri Moms. Jika perlu, Moms bisa melakukan liburan atau sekedar pergi ke salon untuk menciptakan pikiran positif dan lebih bahagia.
Meski terdengar sepele, body shaming pada ibu hamil merupakan masalah serius. Jika dibiarkan dan tidak dicari solusinya justru bisa mengganggu kesehatan Moms.